Dampak Penyuluhan Inisiasi Menyusui Dini Pada Ibu Bersalin
0
komentar
Penelitian ini bertujuan menilai perbedaan pengetahuan ibu bersalin tentang IMD sebelum dan sesudah intervensi, menilai perbedaan sikap ibu bersalin sebelum dan sesudah intervensi, menilai tindakan ibu bersalin dalam pemberian IMD, dan menilai dampak penyuluhan IMD pada ibu bersalin setelah intervensi di Kota Parepare.
Jenis penelitian adalah kuasi eksperimen dengan rancangan Non-Randomized Control Group Pretest-postest Design. Sampel sebanyak 200 orang ibu hamil yang usia kehamilannya 35-36 minggu di Kota Parepare, pada kelompok intervensi dan kontrol. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Data dianalisis dengan menggunakan uji Wilcoxon, Mann-Whitney, dan Regresi Linear.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan pengetahuan ibu tentang inisiasi menyusu dini sebelum dan sesudah intervensi (p = 0,000). Ada perbedaan sikap ibu tentang inisiasi menyusu dini sebelum dan sesudah intervensi (p = 0,000). Sebanyak 55,0 % ibu melaksanakan inisiasi menyusu dini setelah mendapatkan intervensi. Pengaruh media yaitu pernah terpapar video IMD yang paling dominan berdampak terhadap pengetahuan ibu tentang inisiasi menyusu dini (p = 0,001), tidak ada satu pun variabel yang paling dominan berdampak terhadap sikap terhadap inisiasi menyusu dini (semua p > 0,05), serta pengaruh media (pernah terpapar video IMD) yang paling dominan berdampak terhadap tindakan inisiasi menyusu dini (p = 0,014).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan pengetahuan ibu tentang inisiasi menyusu dini sebelum dan sesudah intervensi (p = 0,000). Ada perbedaan sikap ibu tentang inisiasi menyusu dini sebelum dan sesudah intervensi (p = 0,000). Sebanyak 55,0 % ibu melaksanakan inisiasi menyusu dini setelah mendapatkan intervensi. Pengaruh media yaitu pernah terpapar video IMD yang paling dominan berdampak terhadap pengetahuan ibu tentang inisiasi menyusu dini (p = 0,001), tidak ada satu pun variabel yang paling dominan berdampak terhadap sikap terhadap inisiasi menyusu dini (semua p > 0,05), serta pengaruh media (pernah terpapar video IMD) yang paling dominan berdampak terhadap tindakan inisiasi menyusu dini (p = 0,014).
Dinas Kesehatan Kota Parepare, Puskesmas, dan rumah sakit perlu mensosialisasikan pentingnya IMD kepada bidan sebagai tangan pertama yang dapat merangkul ibu hamil untuk melaksanakan IMD.
Dalam bentuk pdf, anda dapat mendownload Tesis ini selengkapnya melalui file Dampak Penyuluhan Inisiasi Menyusui Dini Pada Ibu Bersalin. sumber gambar: niniksaja.wordpress.com
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA
Judul: Dampak Penyuluhan Inisiasi Menyusui Dini Pada Ibu Bersalin
Ditulis oleh asharologi
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda. Jika mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://seputarpenelitian.blogspot.com/2013/02/dampak-penyuluhan-inisiasi-menyusui-dini-pada-ibu-bersalin.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh asharologi
Rating Blog 5 dari 5
0 komentar:
Posting Komentar
Silah tinggalkan komentar untuk tanggapan atau pertanyaan. Untuk mengetahui balasannya klik link 'subscribe by email'. Jika ada link download yang bermasalah segera disampaikan. Anda juga dapat berlangganan artikel kami via Email atau ikuti kami di Media Sosial.
KOMENTAR BERISI LINK HIDUP dan tidak sesuai dengan 'kebijakan komentar' akan langsung dihapus. Komentar dimoderasi karena banyaknya spam. Jangan lupa tolong infokan kami jika ada Link Download bermasalah, insya Allah segera kami perbaiki. Terima kasih atensinya, Salam...